Nyeri Punggung Bawah: Gejala, Penyebab, dan Cara Menanganinya

Bagikan

Nyeri punggung bawah atau Low Back Pain (LBP) merupakan keluhan yang berkaitan dengan otot, tulang, dan sendi, Rasa nyeri pada punggung bagian bawah bisa disertai dengan sensasi kaku dan bengkak. Lantas, bagaimana penanganannya, simak ulasan berikut.

Keluhan nyeri pada punggung bagian bawah atau dikenal pula dengan Low Back Pain (LBP) bisa menyerang siapa saja, terutama orang tua. Penyakitnya ditandai dengan gejala seperti nyeri, kesemutan, hingga mati rasa.

Pada bagian yang terserang nyeri, gejala nya mungkin disertai juga dengan kondisi kelemahan. Oleh karena itu, penderitanya sering mengeluh bahwa anggota tubuhnya tidak bisa bekerja dengan baik, sehingga bergerak jadi tidak leluasa.

Sementara itu, istirahat merupakan salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk meringankan gejala nyeri punggung bawah atau bagian pinggang. Namun, istirahat saja tidak cukup untuk mengatasi keluhannya.

Untuk mengatasi keluhannya, diperlukan sejumlah upaya pengobatan yang lebih. Namun sebelum mengarah pada pembahasan tersebut, mari ketahui pengertian dan gejala nyeri punggung berikut ini.

BACA JUGA: Sakit Kepala dan Nyeri Bahu: Benarkah Ada Hubungannya?

Mengenal Keluhan Nyeri Punggung Bawah: Penyebab dan Gejala Penyakitnya

Nyeri Punggung Bawah

(Nyeri Punggung Bawah, Ilustrasi: Freepik)

Nyeri punggung bawah atau disebut juga sebagai low back pain (LBP) adalah keluhan yang sering dialami oleh masyarakat.

Jika muncul rasa sakit dan nyeri di punggung bagian bawah ketika membungkuk, bangkit dari duduk, atau beraktivitas seperti biasa, maka ada indikasi Anda terserang keluhan tersebut. Adapun beberapa gejala atau tanda-tanda serangan nyeri punggung bawah lainnya antara lain:

  • Nyeri atau rasa tidak nyaman di bagian bawah punggung
  • Kesulitan bergerak karena rasa sakit yang muncul
  • Sensasi bengkak atau terbakar di area pinggang
  • Otot di sekitar punggung bawah terasa kaku
  • Nyeri yang menjalar ke bokong dan kaki

BACA JUGA: Nyeri Akibat Saraf Kejepit: Bedakan dengan Rasa Nyeri Persendian

Meskipun gejala nyeri punggung bawah dapat bervariasi tergantung pada penyebabnya, namun keluhannya masih mencakup rasa nyeri, tidak nyaman, bengkak, hingga munculnya sensasi kaku.

Perlu diketahui juga, bahwa rasa nyeri yang muncul pada punggung bawah dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Penyebabnya mulai dari cedera, gaya hidup yang tidak sehat, hingga riwayat penyakit tertentu.

Kami telah merangkum sejumlah faktor penyebabnya, ini adalah 5 diantaranya, yaitu:

1. Kondisi Otot Kaku

Otot yang tegang atau kaku dapat menyebabkan nyeri di area punggung bawah. Gejala ini sering kali muncul akibat posisi duduk atau berdiri yang tidak ergonomis.

2. Radang Sendi (Arthritis)

Radang pada sendi-sendi di daerah tulang belakang dapat menjadi penyebab nyeri punggung bawah. Gejalanya muncul terutama pada kondisi osteoarthritis.

3. Pengeroposan Tulang Belakang

Ketidaknormalan pada bentuk tulang belakang atau pengeroposan tulang, yang disebut osteoporosis, bisa menjadi pemicu nyeri punggung bawah.

4. Gangguan pada Saraf Tulang Belakang

Gangguan seperti kumpulan cairan pada saraf tulang belakang atau penekanan saraf bisa memicu nyeri yang dirasakan di bagian punggung bawah.

5. Keluhan Batu Ginjal

Batu ginjal yang terbentuk di ginjal bisa berpindah dan turun hingga e saluran kemih. Kondisi ini bisa menjadi penyebab munculnya rasa nyeri hebat di area pinggang.

Pahami Cara Menangani Nyeri Punggung Bawah

Pada bagian awal, telah disebutkan bahwa istirahat merupakan salah satu upaya penanganan nyeri punggung. Mengistirahatkan punggung bawah dapat membantu mengurangi ketegangan otot dan mempercepat proses penyembuhan.

BACA JUGA: Ketahui Manfaat Gerakan Yoga untuk Kesehatan Punggung

Namun, perlu ditegaskan kembali, bahwa langkah tersebut belum tentu efektif untuk mengurangi nyeri pada punggung. Ini karena setiap keluhan memiliki tingkat keparahan yang berbeda-beda.

Jika keluhannya berat, istirahat saja belum cukup untuk mengatasi gejala sakit punggung. Oleh karena itu, penting mengetahui opsi pengobatan lainnya, seperti cara-cara di bawah ini, diantaranya:

1. Terapi Panas atau Dingin

Penerapan kompres hangat atau dingin dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan pada area punggung bawah.

2. Olahraga dan Peregangan

Melakukan latihan peregangan dan memperkuat otot-otot inti dapat membantu meningkatkan fleksibilitas dan mengurangi ketegangan di area punggung bawah.

3. Penggunaan Obat-obatan

Dokter dapat meresepkan obat pereda nyeri atau antiinflamasi nonsteroid (NSAID) untuk membantu mengurangi rasa sakit dan peradangan.

4. Terapi Fisik

Terapi fisik dapat membantu memperbaiki postur tubuh, memperkuat otot-otot yang melemah, dan mengurangi tekanan pada tulang belakang.

Pada akhirnya, dapat disimpulkan bahwa mengenali penyebab dan gejala nyeri punggung bawah merupakan langkah awal yang penting, termasuk alasan dibalik lansia sering sakit punggung berikut.

Hal ini berguna untuk menentukan strategi pengobatan yang efektif, sehingga keluhannya tidak berlarut-larut bahkan semakin parah.

Konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan untuk penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi Anda.

Temukan juga manfaat gerakan yoga untuk kesehatan punggung berikut ini, atau kunjungi website resmi Etawalin dengan mengakses tautan etawalinku.com. (TMI)

Bagikan