7 Jenis Sayur untuk Asam Urat, Penderita Asam Urat Wajib Tahu Jenis Sayuran Ini!

Bagikan

Sayur untuk asam urat baik dikonsumsi, sebab dapat memberikan manfaat positif. Meski tidak semua sayur aman dikonsumsi oleh penderita asam urat, namun sebagian besar sayuran rendah purin dan kaya serat. Jenis sayuran seperti wortel, terong, dan aneka sayur berdaun hijau baik dikonsumsi pasien asam urat.

Asam urat adalah suatu zat yang dihasilkan oleh tubuh saat menguraikan senyawa purin. Purin sendiri ditemukan dalam makanan dan juga dihasilkan dalam tubuh selama pemecahan sel-sel tubuh yang sudah tua.

Normalnya, asam urat larut dalam darah dan dikeluarkan melalui ginjal. Namun, ketika produksi asam urat berlebihan atau ginjal tidak dapat mengeluarkannya, kadar asam urat dalam darah dapat meningkat.

Hal tersebut menyebabkan kondisi yang dikenal sebagai hiperurisemia atau asam urat tinggi. Hal tersebut lah yang menyebabkan penderitanya harus jaga makan, sebab beberapa jenis makanan mengandung tinggi purin.

BACA JUGA: Intip 5 Tips Jaga Asam Urat Tetap Normal

Intip 7 Jenis Sayur untuk Asam Urat

Brokoli Sayur untuk Asam Urat

(Brokoli Sayur untuk Asam Urat, Ilustrasi: Freepik)

Asam urat dapat menjadi masalah kesehatan yang memerlukan perhatian khusus dalam pemilihan pola makan. Penderita asam urat seringkali dihadapkan pada pertanyaan tentang jenis makanan yang aman dan makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi.

Dalam bagian ini, kita akan mengungkap 7 jenis sayuran yang dapat dijadikan pilihan aman bagi penderita asam urat, antara lain:

1. Brokoli

Konsumsi sayuran sangat disarankan bagi penderita asam urat. Brokoli misalnya, sayuran ini kaya akan nutrisi dan rendah purin, menjadikannya pilihan yang baik untuk penderita asam urat. Kandungan seratnya juga mendukung pencernaan yang sehat.

2. Tomat

Meskipun ada mitos seputar tomat dan asam urat, tomat sebenarnya dapat dikonsumsi dalam jumlah moderat. Tomat mengandung likopen, antioksidan yang dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung.

3. Wortel

Wortel merupakan sumber beta-karoten yang baik untuk kesehatan mata dan kulit. Sayuran ini rendah purin, sehingga aman untuk dikonsumsi oleh penderita asam urat.

4. Terong

Terong atau eggplant juga termasuk dalam sayuran yang aman untuk dikonsumsi. Terong memiliki kandungan air tinggi dan rendah purin.

5. Kentang

Kentang mengandung karbohidrat kompleks dan serat, menjadikannya alternatif yang baik untuk penderita asam urat. Hindari mengonsumsi kentang yang digoreng atau diolah dengan tambahan lemak berlebihan.

6. Sayuran Hijau

Pakcoy, kale, dan selada termasuk dalam kategori sayuran hijau yang rendah purin dan tinggi serat. Konsumsilah sayuran hijau sebagai bagian penting dari pola makan sehat.

7. Jamur

Jamur mengandung nutrisi penting seperti vitamin D dan zat besi. Jenis sayuran ini juga biasanya aman untuk pengidap asam urat.

BACA JUGA: Mengenali Ciri-Ciri Susu Kambing Etawa yang Berkualitas

Daftar Makanan yang Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Urat

Daftar Makanan yang Sebaiknya Dihindari Penderita Asam Urat

(Makanan yang Dihindari Penderita Asam Urat, Ilustrasi: Freepik)

1. Bayam

Meski kebanyakan sayuran hijau baik dikonsumsi oleh penderita asam urat, namun berbeda dengan jenis sayur yang satu ini. Bayam mengandung kadar purin yang tinggi, sehingga sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat. Jadi, bukannya menurunkan asam urat, konsumsi bayam justru berisiko memicu kekambuhan.

2. Asparagus

Asparagus termasuk dalam salah satu sayuran yang mengandung purin tinggi, sehingga sebaiknya dikurangi dalam konsumsi.

3. Jamur Tiram

Salah satu jenis jamur, yaitu jamur tiram dapat memiliki kadar purin yang signifikan. Untuk mencegah risiko asam urat kambuh, makanan ini sebaiknya dihindari.

4. Kembang Kol

Kembang kol mengandung senyawa yang dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh, dan berisiko menyebabkan penumpukan asam urat. Untuk menghindari serangan asam urat, penderita disarankan untuk menghindari kembang kol.

BACA JUGA: Trik Mencegah Nyeri Leher dan Bahu Kaku Ketika Bekerja

5. Labu

Labu mengandung purin, dan dalam beberapa kasus dapat memicu peningkatan asam urat. Oleh karena itu, labu sebaiknya tidak dikonsumsi penderita asam urat.

Dengan memahami jenis sayuran yang aman dikonsumsi oleh penderita asam urat kita dapat membantu menjaga kesehatan.

Lebih daripada itu, mengetahui daftar sayuran yang sebaiknya dihindari bisa mengurangi risiko flare-up asam urat.

Namun, tetap konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan tubuh. Ikuti terus update berita kesehatan dari situs website Etawalin di etawalinku.com. Salam sehat! (TMI)

Bagikan