Sakit pinggang saat hamil umum terjadi dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Sensasi nyeri di area pinggang bawah biasanya disebabkan oleh faktor hormon, postur tubuh, berat badan, hingga stres. Kondisi sakit pinggang saat hamil akan sangat mengganggu kenyamanan, lantas bagaimana cara mengatasinya?
Nyeri pinggang saat hamil adalah masalah umum yang sering dialami oleh sebagian besar wanita yang sedang mengandung. Ada berbagai faktor yang menjadi penyebab keluhan tersebut.
Beberapa faktor yang menyebabkan nyeri pinggang pada ibu hamil meliputi perubahan hormonal, peningkatan berat badan, dan perubahan postur tubuh. Selain itu, tekanan pada sendi-sendi panggul juga dapat menjadi penyebab utama nyeri pinggang pada masa kehamilan.
Intip tips mengatasi nyeri pinggang ketika hamil dalam artikel ini. Namun sebelum itu, mari simak dulu sebab pinggang terasa sakit dan pegal pada saat hamil.
BACA JUGA: Nyeri Akibat Saraf Kejepit: Bedakan dengan Rasa Nyeri Persendian
Penyebab Sakit Pinggang Saat Hamil
(Penyebab Nyeri Pinggang Saat Hamil, Ilustrasi: Freepik)
Nyeri pinggang saat hamil adalah masalah umum yang dialami oleh banyak wanita. Penyebab sakit pinggang saat hamil bisa bervariasi, namun beberapa faktor utama nyeri pinggang selama kehamilan adalah perubahan hormonal, peningkatan beban pada tubuh, dan perubahan postur.
Untuk informasi selengkapnya mengenai faktor-faktor tersebut, simak penjelasan berikut ini, antara lain:
1. Perubahan Hormonal Pada Ibu Hamil
Selama kehamilan, terutama ketika hamil muda, tubuh wanita mengalami perubahan hormon. Para wanita biasanya mengalami peningkatan hormon relaksin.
Hormon ini bertanggung jawab mempersiapkan panggul wanita untuk persalinan dengan melonggarkan sendi dan ligamen. Namun, kondisi ini dapat memengaruhi kestabilan sendi dan meningkatkan risiko nyeri pinggang. Oleh sebab itu, tak heran jika mereka kerap mengalami sakit pinggang.
2. Peningkatan Beban Tubuh Selama Mengandung
Berkembangnya janin di dalam rahim menyebabkan peningkatan beban pada tubuh ibu hamil.
Hal ini dapat menyebabkan penekanan tambahan pada tulang belakang dan otot-otot pinggang, yang akhirnya dapat menyebabkan nyeri.
3. Perubahan Postur Tubuh
Perubahan berat badan dan bentuk tubuh selama kehamilan sering kali mempengaruhi postur tubuh.
Banyak wanita hamil cenderung membungkuk ke depan untuk mengkompensasi peningkatan berat di depan tubuh mereka. Postur ini dapat meningkatkan tekanan pada tulang belakang dan menyebabkan nyeri pinggang.
4. Stres
Stres dapat menyebabkan otot-otot di sekitar pinggang menjadi tegang dan dapat memperburuk nyeri pinggang.
BACA JUGA: Khasiat Susu Etawalin untuk Nyeri Pinggang: Alternatif Atasi Sakit Pinggang
Cara Mengatasi Sakit Pinggang Saat Hamil
(Cara Mengatasi Sakit Pinggang Saat Hamil, Ilustrasi: Freepik)
Untuk mengatasi nyeri pinggang saat hamil, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk meredakan gejala dan meningkatkan kenyamanan ibu hamil. Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi sakit pinggang pada para ibu yang sedang mengandung, antara lain:
1. Olahraga Rutin
Melakukan latihan ringan atau senam hamil yang disarankan oleh dokter atau ahli kehamilan dapat membantu memperkuat otot-otot pinggang.
Selain itu, berolahraga juga dapat membantu memperbaiki postur tubuh. Aktivitas fisik seperti peregangan, yoga, berjalan kaki, berenang, dan jenis olahraga ringan lainnya sangat disarankan untuk membantu menjaga kesehatan para calon ibu.
2. Memijat Lembut
Memijat daerah pinggang dengan lembut dapat membantu mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan aliran darah ke area yang terkena nyeri.
3. Akupuntur
Beberapa wanita menemukan bahwa akupuntur dapat membantu meredakan nyeri pinggang saat hamil. Akupuntur dapat membantu mengurangi ketegangan otot dan meningkatkan keseimbangan energi dalam tubuh.
BACA JUGA: Manfaat Massage untuk Pegal Linu: Badan Segar dengan Terapi Pijat
4. Memperbaiki Postur Tubuh
Memperbaiki postur tubuh saat duduk, berdiri, dan tidur dapat membantu mengurangi tekanan pada tulang belakang dan otot-otot pinggang.
Di sisi lain, para wanita yang sedang mengandung tidak disarankan untuk mengenakan sepatu hak. Penggunaan sepatu hak tidak hanya dapat berisiko memengaruhi kandungan, tapi juga kesehatan tulang belakang.
Kesimpulannya, dengan memperhatikan faktor-faktor penyebab nyeri pinggang saat hamil, para calon ibu bisa memperkaya pengetahuan.
Selain itu, pengetahuan ini juga membantu para ibu hamil mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasi gejalanya.
Pada akhirnya, para calon ibu bisa menjalani masa kehamilan yang lebih nyaman dan menyenangkan. Hal yang lebih penting adalah selalu konsultasikan dengan dokter atau bidan untuk saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan individu Anda.
Simak informasi seputar kesehatan tulang dan sendi dengan mengakses situs website Etawalin berikut ini etawalinku.com.
Melalui tautan tersebut, Anda bisa memperkaya diri dengan berbagai informasi kesehatan tulang dan sendi, termasuk tips mencegah pegal ketika menggendong bayi. (TMI)