Nutrisi yang Perlu dikonsumsi Agar Tidak Lemas Saat Puasa

Bagikan

Saat berpuasa, banyak orang merasa lemas dan kurang bertenaga akibat kurangnya asupan nutrisi yang tepat saat sahur dan berbuka. Agar tetap bertenaga saat puasa, pastikan sahur dan berbuka dengan makanan bergizi. Simak tips lengkapnya di sini!

Saat menjalankan puasa, menjaga energi tubuh tetap stabil adalah hal yang sangat penting. Salah satu tantangan yang sering dihadapi adalah rasa lemas yang muncul akibat kurangnya asupan nutrisi.

Agar tubuh tetap bertenaga sepanjang hari, penting untuk mengonsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka puasa. Memilih makanan yang tepat tidak hanya membantu mencegah lemas saat puasa, tetapi juga menjaga keseimbangan energi tubuh sepanjang hari.

Artikel ini akan membahas peran nutrisi dalam menjaga energi saat berpuasa, serta memberikan rekomendasi makanan bergizi yang sebaiknya dikonsumsi saat sahur dan berbuka. Dengan pola makan yang sehat dan seimbang, Anda bisa menjalankan puasa dengan lebih nyaman dan tetap aktif sepanjang hari.

Nutrisi yang Dibutuhkan Saat Sahur

(Konsumsi nutrisi lengkap saat sahur agar tidak lemas saat puasa, Sumber: Freepik)

(Konsumsi nutrisi lengkap saat sahur agar tidak lemas saat puasa, Sumber: Freepik)

Saat sahur, pilihlah makanan yang memberikan energi tahan lama agar tubuh tidak merasa lemas sepanjang hari. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi saat sahur:

  • Karbohidrat Kompleks: Karbohidrat kompleks seperti nasi merah, gandum utuh, atau roti gandum mengandung serat yang dapat membantu melepaskan energi secara perlahan. Ini akan memberikan tubuh energi bertahan lebih lama sepanjang hari.
  • Protein: Konsumsi makanan yang kaya protein seperti telur, ayam, ikan, atau kacang-kacangan. Protein membantu menjaga massa otot dan memberikan rasa kenyang lebih lama, mencegah rasa lemas di siang hari.
  • Sayuran dan Buah-buahan: Sayuran hijau dan buah-buahan kaya akan vitamin dan mineral yang membantu menjaga daya tahan tubuh. Konsumsi sayuran seperti bayam, brokoli, dan buah-buahan seperti pisang atau apel yang kaya akan kalium untuk menjaga keseimbangan elektrolit tubuh.
  • Lemak Sehat: Lemak sehat dari alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun juga penting untuk menjaga tubuh tetap kenyang dan memberikan energi yang dibutuhkan sepanjang hari.

Baca juga: Cegah Asam Urat Kambuh Saat Puasa dengan Pola Makan Sahur yang Tepat!

Nutrisi yang Dibutuhkan Saat Berbuka Puasa

(Konsumsi air putih yang cukup saat berbuka, Sumber: Freepik)

(Konsumsi air putih yang cukup saat berbuka, Sumber: Freepik)

Saat berbuka puasa, tubuh membutuhkan penggantian cairan dan energi yang hilang selama berpuasa. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang disarankan saat berbuka puasa:

  • Air Putih dan Elektrolit: Hidrasi tubuh sangat penting setelah berpuasa. Mulailah berbuka dengan segelas air putih atau air kelapa untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang. Kalian juga bisa mengonsumsi minuman yang mengandung elektrolit untuk mengembalikan keseimbangan cairan tubuh.
  • Karbohidrat Ringan: Konsumsi makanan yang mudah dicerna, seperti kurma, roti, atau bubur. Karbohidrat ini akan memberikan lonjakan energi cepat setelah seharian berpuasa.
  • Protein dan Sayuran: Setelah itu, makanlah sumber protein seperti daging, ayam, atau ikan bersama sayuran untuk memberikan asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh, sekaligus memperbaiki sel-sel tubuh yang mungkin rusak selama berpuasa.
  • Hindari Makanan Terlalu Berat atau Berminyak: Makanan yang terlalu berat atau berminyak bisa membuat perut merasa tidak nyaman dan mempengaruhi kualitas tidur setelah berbuka puasa.

Dengan memilih makanan yang bergizi dan seimbang selama sahur dan berbuka puasa, kalian dapat menjaga tubuh tetap bertenaga dan terhindar dari rasa lemas. Jangan lupa untuk mengonsumsi karbohidrat kompleks, protein, sayuran, dan buah-buahan agar tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup. Dengan begitu, puasa akan berjalan lancar dan penuh energi. (idm)

Baca juga:

Puasa Sehat dan Bertenaga dengan Pilihan Makanan Bernutrisi

Bagikan