Nyeri pada sendi tentu sangat mengganggu kinerja aktif pada tubuh manusia. Pasalnya sendi memiliki fungsi yang sangat penting karena, fungsi dari sendi adalah untuk penghubung antar tulang.
Sendi yang kuat dapat mempermudahkan manusia untuk dapat bergerak aktif dan bebas. Akan tetapi, sendi juga dapat mengalami penurunan kinerja yakni adanya peradangan pada sendi. Nyeri pada sendi tidak hanya berlaku untuk usia tua saja. Usia muda bahkan anak – anak juga dapat merasakan nyeri pada sendi.
Peradangan pada sendi memiliki jenis masing – masing dan asal muasal dari jenis tersebut. Maka dari itu, nyeri pada sendi tidak dapat disepelekan begitu saja. Karena jika kita biarkan, bisa jadi peradangan pada sendi makin serius dan perlu upaya besar untuk mengobatinya. Yang terpenting adalah jika seseorang sudah mengalami nyeri sendi. Perlu untuk memeriksakan segera mungkin ke tenaga medis untuk dijelaskan penyakit sendi apa yang di alami dan apa penyebabnya.
Karena agar tenaga medis dapat melihat riwayat dari nyeri sendi yang kamu alami. Dan jangan ragu untuk menanyakan langkah – langkah apa yang harus di lakukan jika mengalami nyeri sendi secara tiba – tiba. Karena nyeri sendi juga bisa terjadi jika kamu melakukan aktivitas fisik yang berlangsung dalam jangka waktu yang lama misalnya berdiri atau jongkok terlalu lama. Ini dia beberapa tips yang bisa kamu ikuti sebelum kamu pergi ke rumah sakit :
- Rest (Istirahat)
Sakit pada bagian tubuhmu adalah sinyal agar kamu berhenti sejenak dan beristirahatlah sebelum melanjutkan kembali aktivitasmu. Karena tubuh mengirim sinyal kepadamu agar kamu bisa memberi waktu serta mencegah agar sendi pada tubuhmu tidak terluka parah.
Cobalah untuk duduk santai dan melonjorkan kedua kakimu, serta ambil nafas dan minumlah air putih untuk menghilangkan dehidrasi. Ini bisa jadi cara agar nyeri pada sendi tidak terlalu parah.
- Kompres Es
Biasanya orang yang mengalami nyeri pada sendi menggunakan es untuk kompres. Hal ini dilakukan karena es dapat meredam sakit dan mengurangi pembengkakan. Caranya adalah gunakan air lalu beri es di dalamnya, kemudian beri handuk. Dan rendam handuk di dalam air es tersebut. Peras handuk, setelah itu kompres kan handuk pada bagian tubuh yang sakit akibat pembengkakan.
Lakukanlah 15 – 20 menit setiap 2 jam sekali. Kompres es dilakukan pada saat kamu mengalami cedera di awal. Jika selama 2 hari pembengkakan masih belum berkurang, sebaiknya kamu segera ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
- Beri Obat Nyeri
Cara untuk mengurangi nyeri sendi akibat peradangan adalah meminum obat dan mengoleskan krim di bagian tubuh yang sedang mengalami sakit. Hal ini dilakukan agar nyeri sendi dapat sembuh secara cepat. Namun perlu di ingat ya, pemberian krim dan minum obat perlu pengawasan dokter. Maka dari itu, lebih baik kamu konsultasi dan bertanya secara detail mengenai obat apa yang harus dikonsumsi untuk membantu meredakan gejala tersebut.
- Bernapaslah dengan Baik
Jika kamu mengalami nyeri sendi secara tiba – tiba jangan panik. Karena panik dapat memperburuk kondisi pada sendi mu. Duduk dengan santai lalu ambil napas secara perlahan. Lakukanlah berulang kali. Karena dengan menghirup udara, dapat mengurangi level stres pada dirimu. Stres inilah yang membuat nyeri pada sendi mengalami proses lama untuk melakukan penyembuhan.
- Mandi Air Hangat
Jika kamu penggemar mandi dengan air hangat? Ternyata mandi menggunakan air hangat memiliki manfaat yang baik lho yakni dapat membantu untuk mengurangi nyeri pada sendi. Karena air hangat dapat melakukan proses yakni pembuluh darah di sekitar persendian melebar dan meningkatkan pengiriman darah, oksigen, dan nutrisi ke area tersebut. Manfaat lainnya yaitu menambah jangkuan gerak pada persendian.
- Jangan di Pendam Sendiri
Nyeri pada sendi sering kali muncul secara tiba – tiba. Maka dari itu, janganlah kamu memendam sendiri. Ceritakan pada orang yang kamu percayai seperti keluarga, sahabat, orang terkasih mengenai pikiran yang mengganggu mu setiap hari. Bisa jadi nyeri pada sendi yang kamu alami penyebab stres atau pikiran negatif yang menyerangmu. Dengan kamu membagi kisahmu, akan lebih mudah orang – orang disampingmu untuk mengambil langkah selanjutnya.
Selain menerapkan beberapa cara di atas, kamu juga bisa konsumsi Susu Kambing Etawalin secara rutin. Karena dengan konsumsi secara rutin dapat membantu kamu untuk mencegah nyeri pada sendi. Susu Etawalin juga bisa dikonsumsi mulai dari usia 2 tahun dan tidak memiliki batas usia. Selain itu, Etawalin juga sudah sudah lulus bersertifikat halal dan BPOM. Untuk membeli produk Etawalin yang original. Silahkan cek instagram official dari Etawalin yakni @etawalin.official. Silahkan mencoba! [FAS]